Pengurus Wilayah Lantik Pengurus Daerah PGMNI Banda Aceh

pgmni
pelantikan Pengurus Daerah Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Kota Banda Aceh di Aula Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Kamis (22/02/2024) (Foto: situasi.co.id

BANDA ACEH – Suasana kemegahan menghiasi acara pelantikan Pengurus Daerah Punggawa Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) Kota Banda Aceh di Aula Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Kamis (22/02/2024).

Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan tokoh pendidikan, Ibu Ismaidar, Ketua Pengurus Wilayah PGMNI, mengambil langkah memilih pengurus daerah PGMNI Kota Banda Aceh untuk masa bakti 2024-2029. Surat Keputusan resmi dibacakan oleh Sekretaris Wilayah, Bapak Hanif.

Keberadaan tokoh-tokoh penting dalam pemerintahan dan pendidikan, termasuk perwakilan dari Pj Walikota serta unsur Kementerian Agama Kota Banda Aceh, Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh, Dinas Pendidikan Dayah Banda Aceh, dan PCNU Kota Banda Aceh, ikut memberikan warna dalam acara yang khidmat ini.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banda Aceh, Salman, menegaskan peranan penting organisasi PGMNI sebagai pendorong kemajuan pendidikan di Kota Banda Aceh.

“Organisasi ini memiliki posisi strategis yang memungkinkannya untuk berperan dalam dua ranah, yaitu ranah konseptual dan ranah advokasi. PGMNI harus mampu menjalankan perannya dengan cermat dan berbeda dari organisasi profesi guru lainnya,” kata Salman.

Pj Walikota, yang diwakili oleh Staf Ahli, Bapak Ardiansyah, menegaskan dukungan Pemerintah Kota terhadap organisasi keguruan ini.

“Pemkot siap menjalin kerjasama dan bersinergi dengan organisasi lain di Kota Banda Aceh. Kami berharap PGMNI dapat mengembangkan program-program yang dapat memberikan dampak positif, baik melalui kolaborasi dengan pejabat daerah maupun unsur legislatif,” Ardiansyah

Ketua PDPGMNI Banda Aceh, Zulfahmi, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh undangan dan berharap organisasi ini dapat terus dibimbing.

“Kami berharap mendapatkan bimbingan dan pembinaan agar PGMNI tetap eksis dan aktif berkontribusi dalam dunia pendidikan, demi meningkatkan kualitas pendidikan kita,” harapnya.

Ibu Ismaidar menekankan pentingnya pembuatan program dan kerjasama, dan berharap Banda Aceh dapat menjadi motor penggerak bagi PGMNI dan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain dalam upaya peningkatan pendidikan.

Acara ditutup dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ketua PCNU Banda Aceh, Tgk. Rusli Daud, yang berharap organisasi ini dapat menjadi penyeimbang dalam memperbaiki karakter siswa.

“Program PGMNI harus menghasilkan program pendidikan yang mampu mengatasi isu-isu kontemporer, seperti permasalahan moral remaja, serta berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan. Buatlah program-program solusi melalui kolaborasi antara guru, orang tua, dan masyarakat,” ujarnya.

PGMNI terdiri dari berbagai struktur pengurus, termasuk Dewan Pembina, Dewan Pakar, Dewan Kehormatan, Pengurus Daerah, dan Divisi-divisi serta lembaga lainnya. Perlu dicatat bahwa pengurus PGMNI berasal dari beragam lapisan masyarakat madrasah, mulai dari RA hingga Madrasah Aliyah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *