Sosial  

Antisipasi Guantibmas dan El-Nino, Sat Samapta Polres Langsa Ajak Petani Bangun Penampungan Air

sat
Personel Sat Samapta Polres Langsa saat menyambangi lahan pertanian masyarakat di Gampong Batee Puteh, Kecamatan, Langsa Lama, Kamis (24/08/2023) (Foto: situasi.co.id/Imam)

LANGSA – Dalam upaya mengantisipasi terjadinya Guantibmas dan menghadapi dampak kekeringan El Nino, Sejumlah Personil dari Sat Samapta Polres Langsa Patroli sambangi lahan pertanian masyarakat yang berada di wilayah hukum Polres langsa, Kamis (24/08/2023).

Salah satunya menyasar ke lokasi lahan cabai milik Pak Hasan Basri yang berada di Gampong Batee Puteh, Kecamatan Langsa Lama. Untuk melihat situasi dan kondisi akibat dampak kekurangan air akibat cuaca yang tak menentu.

Di saat personil Sat Samapta Polres Langsa menyambangi dan berdialog dengan Pemilik lahan, personel menerima beberapa keluhan dari Masyarakat bahwa tanaman cabai di ladangnya kurang maksimal akibat cuaca tidak menentu, akibatnya hasil dari panen cabainya kurang maksimal karena lahannya tersebut kekurangan air.

Mengetahui situasi tersebut, Para personil dari Sat Samapta polres Langsa mengajak warga untuk bersama-sama membangun sumur bor dan penampungan air di area perkebunan tersebut.

Dilihat dari lokasinya yang cukup strategis dan tidak jauh dari rumah warga, sehingga lahan tersebut mudah mendapatkan aliran listrik untuk dipasangkan mesin pemompa air.

Berdasarkan pengalaman dari salah satu personel, Bripka Kurnianda yang menjabat sebagai Kasubnit II Dalmas Polres Langsa mengatakan, ia dulu pernah membatu neneknya bertani di Aceh timur dan kejadiannya pun sama seperti yang dialami warga setempat.

“Setelah dibangun Sumur bor dan tempat penampungan yang cukup besar, alhamdulillah lahan milik nenek saya tidak ada lagi kendala dengan air,” ujarnya.

Dari pengalamannya tersebut, kemudian para personil Patroli dari Sat Samapta Polres Langsa menyarankan dan mengajak warga terutama pak Hasan Basri untuk membangun sumur bor dan membuat penampungan air, agar para petani cabai tidak ketergantungan lagi dengan air hujan untuk kebutuhan pertanian.

Sementara itu, Kapolres Langsa AKBP Muhammadun,S.H., melalui Kasat Samapta AKP, Dasril, S.E., menjelaskan, saat ini kondisi cuaca sedang mengalami fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian Tengah (El Nino).

“Walaupun belum semua wilayah terjangkau. Namun, khususnya petani dan warga yang tinggal di pesisir agar dapat segera kita cegah untuk mengantisipasi dan mengatasi kekeringan, dan ini secara rutin dilakukan melalui personel Sat Samapta,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *