BANDA ACEH – Malam puncak penganugerahan kompetisi Jambore GTK Hebat tingkat Provinsi Aceh yang diselenggarakan oleh Balai Guru Penggerak (BGP) Kemdikbud, berlangsung meriah di Hermes Hotel, Banda Aceh, pada 8 November 2024.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Kepala BPMP Aceh, dan Kepala BGP Aceh. Peserta yang berasal dari 23 kabupaten/kota se-Aceh turut meramaikan ajang ini dengan semangat dan antusiasme tinggi.
Kompetisi tahunan yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemdikbud ini dimulai sejak pendaftaran pada 4 September 2024, dilanjutkan dengan seleksi wawancara secara virtual, hingga gelar wicara secara langsung (luring) di Hermes Hotel Banda Aceh, yang berlangsung selama empat hari.
Hermansyah, S.Pd.I, salah satu guru dari SMP Satap Pulau Siumat, Kabupaten Simeulue, mengungkapkan rasa syukurnya atas prestasi yang diraih.
“Alhamdulillah, kami berhasil meraih Juara II pada ajang kompetisi Jambore GTK Hebat tingkat Provinsi Aceh tahun 2024 ini,” ujar Hermansyah.
Selain Hermansyah, satu lagi guru Pulau Siumat, Basrizal, S.Pd, berhasil meraih Juara III dalam kompetisi tersebut. Keduanya adalah bagian dari empat guru terpilih yang sebelumnya mengikuti seleksi tingkat provinsi Aceh.
Kepala SMP-SD Satap Pulau Siumat, Safii, S.Pd, yang juga hadir dalam acara malam penganugerahan, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasinya terhadap pencapaian luar biasa tersebut.
“Alhamdulillah, Guru Pulau Siumat berhasil mencatatkan sejarah dengan menjuarai kompetisi Jambore GTK Hebat tahun 2024. Ini adalah prestasi pertama kali yang kami raih, dan semua ini berkat doa serta motivasi dari Kepala Dinas Pendidikan Simeulue, rekan-rekan guru Pulau Siumat, serta dukungan penuh dari wali murid,” ujar Safii, S.Pd, yang juga merupakan mahasiswa Pascasarjana Universitas Syiah Kuala.
Safii berharap prestasi ini dapat menginspirasi lebih banyak guru di Kabupaten Simeulue untuk ikut serta dan meraih prestasi serupa di tahun-tahun berikutnya.
“Kedepan, kami berharap lebih banyak lagi perwakilan dari Kabupaten Simeulue yang dapat bersaing di tingkat provinsi. Bagi yang belum meraih juara, tetap semangat! Masih ada kesempatan emas tahun depan,” tutupnya.