Sosial  

Ilham Akbar Wujudkan Rumah Layak Huni untuk Warga di Bireuen

ilham-akbar
Salahuddin penerima rumah layak huni dari Ilham Akbar (Foto: situasi.co.id)

BIREUEN – Wajah penuh sukacita Salahuddin (48) merefleksikan kebahagiaan, pandangannya menjelajah ke sejauh hamparan sawah yang luas, kadang-kadang menyelipkan tatapan ke arah yang tak terdefinisi. Seorang diri di depan teras rumah baru yang layak huni, hadiah dari Ilham Akbar, anggota DPRA fraksi Golkar.

Seperti lelaki pada usianya, Salahuddin terlihat begitu terharu, dengan wajah yang kadang-kadang teduh. Ia menyeka harapannya sambil mengepulkan asap kretek dari bibirnya.

Sesekali, lelaki berpostur kekar itu menghela nafas, tatapannya merenung ketika diwawancarai Matadonya di kediamannya di Desa Alue Krueb, Peusangan Siblah Krueng, Kabupaten Bireuen, Sabtu (13/01/2024).

Sebagai seorang pengumpul barang bekas, Salahuddin bersyukur telah mendapat rumah layak huni dari Ilham Akbar, melalui Pokok Pikiran (Pokir) dalam program kawasan permukiman Tahun Anggaran 2023.

Rumah layak huni yang baru ditempati beberapa minggu lalu menggantikan rumah kayu lapuk yang pernah dihuni bersama istri dan dua anaknya. Dengan Pokir dari Ilham Akbar, Salahuddin tak lagi khawatir dengan rumahnya saat hujan dan angin.

“Sekarang saya tak lagi cemas, karena ada rumah layak huni ini,” ungkapnya.

Salahuddin, sehari-hari sebagai pengumpul barang bekas, bersyukur kepada pemerintah Aceh, khususnya Ilham Akbar, yang telah mewujudkan Pokok Pikiran untuk rumah layak huni bagi masyarakat Bireuen.

Dia berterima kasih kepada Ilham Akbar dengan harapan agar kembali terpilih menjadi anggota DPRA.

Meskipun belum pernah bertemu langsung dengan Ilham Akbar sebelumnya, Salahuddin memberikan apresiasi kepada anggota DPRA yang dianggapnya bersahaja, komunikatif, dan merakyat.

“Saya hanya mengenalnya dari mulut orang lain, tapi tak disangka menjadi salah satu penerima rumah layak huni. Ini yang tak mampu saya bayangkan,” tambahnya.

Salahuddin pertama kali bertemu Ilham Akbar saat anggota DPRA itu mengunjungi desanya dalam suatu kegiatan.

“Pertama kali Ilham Akbar datang, langsung meminta KTP dan KK saya. Saya tak pernah dijanjikan apapun saat itu, tapi beberapa bulan kemudian, saya dikabarkan menjadi penerima rumah layak huni,” ujarnya.

Kejutan ini masih menjadi tanda tanya bagi Salahuddin, karena tidak pernah ada janji bantuan sebelumnya dari Ilham Akbar atau timnya.

Meski merasa tidak mampu membalas kebaikan yang diterimanya, sebagai warga biasa, ia menyatakan dukungannya jika Ilham Akbar maju kembali sebagai calon anggota legislatif.

Menurutnya, sosok seperti Ilham Akbar perlu kembali ke parlemen untuk meneruskan aspirasi masyarakat, khususnya di Bireuen.

“Saya berdoa agar Ilham Akbar terpilih lagi menjadi dewan, nantinya bisa membantu masyarakat lain yang juga membutuhkan bantuan seperti saya,” tutup Salahuddin dengan penuh harap.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *