BANDA ACEH – Calon Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menyinggung pasangan calon nomor urut 01 tidak memiliki visi dan misi terhadap penegakan syariat Islam di Aceh.
Hal itu disampaikan Dek Fadh panggilan akrab Fadhlullah, dalam sesi tanya jawab debat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh 2024.
“Kami sangat maklumi karena dalam visi dan misi 01 tidak ada syariat Islam dan Islami,” kata Dek Fadh, dalam debat itu di Banda Aceh, Jumat, 25 Oktober 2024 malam.
Dalam sesi debat tersebut, Muzakir Manaf alias Mualem selaku calon gubernur nomor urut 02 menanyakan terkait indeks masyarakat Aceh masih ada yang belum melek membaca Alquran.
Menurut dia, terdapat 18 persen atau 8.000 lebih masyarakat Aceh belum bisa membaca Alquran.
Fadhlullah juga mengatakan mereka juga memberikan solusi terkait adanya masyarakat belum bisa membaca Alquran. Pihaknya nanti menyiapkan anggaran khusus terkait masalah tersebut. Begitupun dengan pemberian bantuan kepada guru di dayah dan balai pengajian.
“Dayah tradisional dapat anggaran khusus. Agar supaya ke depan tak ada lagi yang tidak bisa baca Alquran,” imbuhnya.
