BANDA ACEH – Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal, mengingatkan dua pejabat yang baru dilantik untuk membangun komunikasi yang harmonis dan solid guna menjaga stabilitas politik dan keamanan di daerah. Pesan ini disampaikan usai pelantikan Teuku Ahmad Dadek sebagai Penjabat Bupati Pidie Jaya dan Almuniza Kamal sebagai Penjabat Wali Kota Banda Aceh.
“Dengan situasi yang aman dan terkendali tentu aktivitas pembangunan akan berjalan lancar,” kata Safrizal, pada Kamis, 12 Desember 2024.
Selain itu, Safrizal juga menekankan pentingnya pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan taat hukum. Ia berharap para penjabat baru dapat mempercepat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) untuk meningkatkan serapan anggaran, sekaligus memperbaiki sistem administrasi agar lebih tertata dan efisien.
“Bangun team work yang solid agar program terbaik yang telah berjalan sebelumnya dapat berlanjut. Saudara juga perlu memberi perhatian bagi upaya penurunan kasus stunting, sebab stunting sangat mempengaruhi kualitas SDM generasi muda Aceh di masa yang akan datang,” ucapnya.
Safrizal juga mengingatkan bahwa sebagai pemimpin daerah, penjabat harus dapat memimpin birokrasi dengan baik dan mengoptimalkan seluruh potensi daerah. Menurutnya, keberhasilan di tingkat daerah sangat bergantung pada kerjasama yang solid antar lembaga dan masyarakat.
“Saya juga mengharapkan saudara agar mengoptimalkan kinerja Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) guna mengantisipasi inflasi yang tak terkendali. Distribusi pangan harus diperhatikan demi lancarnya supply and demand sehingga inflasi tahunan tetap terjaga. Antisipasi terhadap bencana juga harus dipersiapkan agar dapat menghindari kemungkinan terjadinya hal yang terburuk,” katanya.