BANDA ACEH – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Aceh, optimis bahwasanya Aceh akan masuk 10 besar dan mampu merebut 60 medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang.
Dalam upaya mencapai tujuan itu, KONI Aceh telah intensif dalam persiapan dan pelatihan untuk membangkitkan semangat juang atlet.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua KONI Aceh Bachtiar dalam diskusi Aceh Resource dan Development dengan tema “PON XXI Aceh Sumut 2024: Apakah Kita Sudah Siap?” di Banda Aceh, Selasa (17/10/2023) seperti dilansir dari AJNN.
“Kami telah diberikan pembinaan kepada atlet dari berbagai cabang olahraga melalui program Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda),” kata Bachtiar.
Lebih lanjut, dia merincikan bahwa Aceh telah berhasil mencetak prestasi di ajang SEA Games Kamboja dan ASEAN Games China, baik dalam cabang olahraga konvensional maupun esport.
“Kita juga menyumbang atlet untuk ajang SEA Game Kamboja dan juga ASEAN Game China, baik cabang olahraga biasa maupun cabang olahraga esport,” ujar Bachtiar.
Menurut Bachtiar, atlet yang telah mendapat pembinaan dari KONI Aceh telah meraih 42 medali emas, 28 perak, dan 38 perunggu dalam waktu singkat, yaitu hanya dalam enam bulan.
“Ini mencerminkan dedikasi dan usaha keras yang telah dilakukan,” ujarnya.
Selain itu, Bachtiar juga mencatat bahwa Pemerintah Aceh melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 32 miliar untuk Pelatda. Anggaran ini telah disiapkan untuk mendukung pelatihan selama lima bulan, mulai dari 15 Februari hingga Juli 2023.
“Dengan keyakinan yang kuat, bahwa atlet Aceh akan mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam perolehan medali, bahkan melebihi Papua, dan berharap Aceh dapat meraih peringkat 10 besar dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024,” pungkasnya.
