BANDA ACEH – Wakil Presiden Persiraja, Iswahyudi alias Yudi Cot Ara, mendapat sanksi keras dari PSSI. Yudi Cot Ara dilarang mendampingi tim di dua laga terdekat dan denda Rp37,5 Juta dan dua kali larangan mendampingi tim di dua pertandingan ke depan.
Sanksi itu didapat dia karena terlibat keributan dalam laga Laskar Rencong melawan PSMS Medan dalam laga lanjutan Liga 2 Grup 1, pada 18 November 2023.
Berdasarkan hasil keputusan yaitu, Komite Disiplin (Komdis) PSSI Liga 2 2023-2024 menytakan bahwa pada 18 November 2023 bertempat di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Iswahyudi melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terlibat keributan dengan ofisial PSMS Medan.
“Iswahyudi melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2023 karena terlibat keributan dengan ofisial PSMS Medan sehingga ofisial lainnya terprovokasi dan diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin,” tulis salinan ditandatangani Ketua Komite Disiplin PSSI, Eko Hendro Prasetyo.
Selain itu, dalam salinan ini juga menyebutkan bahwa kesalahan Wakil Presiden Laskar Rencong ini merujuk pada Pasal 55 jo Pasal 13 Ayat 2 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.
Iswahyudi juga dikenakan sanksi skors larangan berpartisipasi dalam pertandingan sebanyak dua pertandingan sejak keputusan ini diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.
Sementra itu, ia juga di denda sebesar Rp 37,5 juta pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat.
“Terhadap keputusan ini dapat diajukan banding sesuai dengan Pasal 119 Kode Disiplin PSSI,” ujarnya.
