BANDA ACEH – H. Ahmad Danion, ST tokoh masyarakat Simeulue, melakukan kunjungan terhadap Fakhrus Walidan (23) Mahasiswa UIN Ar-Raniry asal Simeulue yang menjadi korban pembacokan brutal yang terjadi beberapa hari lalu.
Setibanya di kota Banda Aceh, Ahmad Danion bersama pendampingan hukum, Emil Hakim, SH langsung mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) kota Banda Aceh, tempat mahasiswa tersebut sedang dirawat.
Ahmad Danion turut perihatin terhadap insiden tragis tersebut dan menyebut kejadian ini sebagai serangan keji yang harus dikecam bersama.
“Saya datang ke sini untuk memberikan dukungan kepada keluarga dan berdoa agar mahasiswa kita ini segera pulih dan mendapatkan keadilan,” ujar Ahmad Danion kepada situasi.co.id, Selasa (23/01/2024).
Pihak keluarga mahasiswa yang menjadi korban menyambut kehadiran Ahmad Danion dengan haru. Mereka berterima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan tokoh masyarakat Simeulue pada masa sulit yang sedang dialami.
Ahmad Danion juga mengecam keras tindakan kekerasan yang menimpah mahasiswa asal Simeulue itu, serta ia juga berharap agar pihak berwajib segera mengusut tuntas kasus ini.
“Kita harus bersatu untuk memberantas kekerasan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa pembacokan terhadap Mahasiswa Simeulue tersebut terjadi di salah satu warung kopi di Kota Banda Aceh, Minggu malam (20/01/2024). Korban tersebut bernama Fakhrus Walidan (23) Mahasiswa UIN Ar-Raniry asal Simeulue.
