BANDA ACEH – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh belum menjadwalkan rapat paripurna penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2024. Hal tersebut diakui oleh salah satu pimpinan parlemen tersebut.
“Belum (jadwal paripurna APBA),” kata Wakil Ketua DPR Aceh, Dalimi, Minggu (24/03/2024).
Padahal sebelumnya, Ketua Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA), Azwardi, mengatakan pemerintah akan merealisasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2024 pada pekan depan, fokus utama untuk pencairan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga kontrak.
“Insya Allah atas petunjuk dari Penjabat Gubernur, kami akan segera menyelesaikan dokumen terkait legalitas pencairan gaji tenaga kontrak dan minggu depan, kita akan menyelesaikan kewajiban terhadap ASN dan tenaga kontrak yang ada di Pemerintah Aceh,” kata Azwardi, di Banda Aceh pada Jumat, 15 Maret 2024.
Setelah penandatangan oleh Banggar Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dan TAPA hari ini, kata Azwardi, pihaknya akan segera menyelesaikan Dokumen Pengguna Anggaran (DPA) dan Rencana Kerja Anggaran (RKA). Seperti diketahui, Pemerintah Aceh telah menandatangani pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2024 yang telah disempurnakan berdasarkan evaluasi Menteri Dalam Negeri RI, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadhli dan Ketua Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA).
“Selanjutnya kami akan membuat arus kas dan akan dikembalikan kepada SKPA untuk dilihat mana yang prioritas untuk dicairkan,” kata Azwardi.
Azwardi mengatakan, pemerintah akan terus mengawal proses penyelesaian APBA 2024 sehingga realisasi belanja Pemerintah Aceh terus meningkat.
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Aceh di DPRA, Tarmizi, mengatakan DPRA dan Pemerintah Aceh telah menyepakati Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2024 hasil evaluasi Kementerian Dalam Negeri. Dia mengatakan APBA 2024 dapat segera digunakan.
“Benar, baru saja selesai,” kata Tarmizi SP.
